Tanggamus, MTsN 1 (Humas) – MTs Negeri 1 Tanggamus resmi mewajibkan seluruh siswa yang lolos melalui Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Unggul 2025 untuk menandatangani Surat Pernyataan Siswa (SPS). Dokumen ini menjadi bentuk komitmen peserta didik dalam menaati peraturan madrasah dan menjalani pendidikan dengan disiplin serta nilai-nilai Islami yang kuat. Senin, (17/03).

Kepala MTsN 1 Tanggamus, H. Ramdani, menegaskan bahwa kebijakan ini bertujuan membangun karakter siswa sejak dini.“Kami ingin memastikan setiap peserta didik tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki kedisiplinan dan akhlak yang baik. SPS ini menjadi dasar bagi mereka dalam menempuh pendidikan di madrasah,”ujarnya.

Senada dengan itu, Ketua Panitia Penerimaan Siswa Baru, Asih Kurniasari, yang juga Wakil Kepala Bidang Kesiswaan MTsN 1 Tanggamus, menjelaskan bahwa surat pernyataan ini bertujuan membangun kesadaran siswa terhadap tanggung jawabnya sebagai bagian dari komunitas madrasah. “Dengan adanya SPS, kami ingin menanamkan nilai-nilai kedisiplinan dan kepatuhan terhadap aturan. Ini bukan sekadar formalitas, tetapi bentuk kesiapan siswa dalam menempuh pendidikan di lingkungan yang berorientasi pada akademik dan karakter,” jelasnya.

Surat pernyataan ini memuat sejumlah komitmen yang harus dipatuhi siswa, di antaranya:

• Melaksanakan shalat lima waktu, termasuk shalat dhuha berjamaah di madrasah.
• Mengikuti upacara bendera setiap Senin sebagai wujud kedisiplinan dan penghormatan terhadap nilai kebangsaan.
• Datang tepat waktu, belajar dengan semangat, serta menjaga nama baik diri dan almamater.
• Menjauhi segala bentuk pelanggaran, seperti bolos, membawa obat-obatan terlarang, merokok, hingga tindakan perundungan.

Bagi siswa yang melanggar aturan, madrasah telah menetapkan sanksi tegas, mulai dari skorsing, pemindahan tanpa tuntutan, hingga dikembalikan kepada orang tua.

Salah satu siswa yang dinyatakan lolos, Aziqia Ailah Kissa Avariella, mengungkapkan kesiapannya untuk menaati aturan madrasah. “Saya sangat senang bisa diterima di MTsN 1 Tanggamus. Saya berjanji akan menaati semua peraturan dan berusaha menjadi siswa yang disiplin dan berprestasi,” katanya.

Sementara itu, orang tuanya, Aprida Br Nababan, S.H, menyambut baik kebijakan madrasah ini. “Sebagai orang tua, kami sangat mendukung langkah ini karena aturan yang diterapkan sangat membantu membentuk karakter anak-anak kami,” tuturnya.

Dengan adanya SPS ini, MTsN 1 Tanggamus berharap seluruh siswa dapat menanamkan nilai kedisiplinan dan tanggung jawab, sehingga mampu berkembang menjadi generasi yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki karakter Islami yang kuat. (In)