Tanggamus, MTsN 1 (Humas) – MTsN 1 Tanggamus menyelenggarakan upacara bendera yang penuh khidmat pada hari Senin, 13 Mei 2024. Upacara tersebut dipimpin oleh Eka Dian Pertiwi, seorang guru berprestasi di MTsN 1 Tanggamus yang juga merupakan anggota tim pembuat soal AKMI Literasi Sosial Budaya Nasional 2023.

Dalam amanatnya, Eka Dian menyampaikan motivasi kepada seluruh siswa-siswi peserta upacara dengan tema yang unik dan inspiratif, yaitu pesawat terbang, perjalanan hidup manusia, dan kecoa.

Eka Dian mengawali amanatnya dengan analogi menarik tentang pesawat terbang. Dia menjelaskan bahwa pesawat terbang memiliki tombol bernama autopilot yang memungkinkan pesawat bergerak secara otomatis. Namun, autopilot tidak memiliki kendali atas dirinya sendiri.

“Autopilot memang memudahkan pilot dalam menerbangkan pesawat,” jelas Eka Dian. “Namun, autopilot tidak dapat mengambil keputusan sendiri dalam situasi yang tidak terduga. Pilot tetap harus selalu siap siaga untuk mengambil alih kendali apabila diperlukan.”

Eka Dian kemudian mengaitkan analogi tersebut dengan kehidupan manusia. Dia menekankan pentingnya keseimbangan antara kemandirian dan tanggung jawab dalam hidup.

“Sama seperti pesawat terbang yang membutuhkan pilot terampil untuk mengarahkannya, manusia juga perlu memiliki kendali atas hidup mereka sendiri,” tegas Eka Dian. “Kita harus berusaha untuk menentukan arah hidup kita sendiri, sambil tetap terbuka untuk belajar dan beradaptasi.”

Eka Dian tidak berhenti di situ. Ia melanjutkan amanatnya dengan analogi yang lebih mengejutkan, yaitu kecoa. Meskipun sering dianggap sebagai hama, binatang yang kotor, tinggal di tempat kotor, tidak disukai banyak manusia, ternyata merupakan pendaur ulang profesional untuk bumi.

“Jadi bayangkan, kecoa saja punya peran penting di dunia. Apalagi kita manusia yang memiliki akal. Maka kita perlu menjalani hidup secara sabar dan sadar. Sabar untuk terus belajar mencari potensi dan peran kita di dunia.,” kata Eka Dian.

Pesan inspiratif dari Eka Dian disambut dengan antusias oleh para siswa-siswi peserta upacara. Mereka terinspirasi untuk mengambil kendali atas hidup mereka sendiri dan berusaha untuk mencapai cita-cita mereka.

Upacara bendera MTsN 1 Tanggamus ditutup dengan pengibaran bendera Merah Putih yang khidmat. Seluruh peserta upacara menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan penuh semangat, sebagai wujud rasa cinta tanah air mereka.

Motivasi Eka Dian diharapkan dapat menjadi bekal bagi para siswa-siswi MTsN 1 Tanggamus untuk meraih kesuksesan di masa depan. Mereka didorong untuk berani mengambil risiko, belajar dari kegagalan, dan pantang menyerah dalam menghadapi tantangan hidup. (In /Humas)