Tanggamus, MTsN 1 (Humas) — Upacara bendera rutin yang dilaksanakan pada Senin, 15 September 2025 di halaman MTsN 1 Tanggamus berlangsung khidmat, tertib, dan penuh semangat kebersamaan. Seluruh guru, staf, dan peserta didik turut hadir, menampilkan suasana disiplin sejak awal hingga akhir rangkaian kegiatan.

Petugas upacara dari kelas IXG binaan Komalasari menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab. Mereka tampil percaya diri dan kompak mulai dari pengibaran bendera Merah Putih, pembacaan teks UUD 1945, Janji Siswa, hingga pembacaan doa penutup.

Bertindak sebagai pembina upacara, Putri Yulia Dzati Iffah menyampaikan apresiasi atas kekompakan dan kedisiplinan para petugas. Dalam amanatnya, ia menyoroti isu penting mengenai pencegahan perilaku bullying yang kerap muncul dalam interaksi sehari-hari siswa.

“Perilaku agresif yang melukai, merendahkan, atau mengejek teman secara berulang—baik verbal maupun fisik—bisa berdampak besar. Sering kali bermula dari candaan kecil, tetapi bisa membuat korban merasa rendah diri, bahkan mengancam nyawa,” tegasnya.

Lebih lanjut, Putri Yulia Dzati Iffah mengajak para siswa untuk meneladani akhlak Rasulullah dalam bertutur kata, salah satunya dengan membiasakan memanggil teman menggunakan nama yang baik atau panggilan yang disukai.

“Mulai sekarang, biasakan berkata baik. Bila tidak bisa, lebih baik diam,” ujarnya menutup amanat.

Upacara bendera ini bukan hanya menjadi ajang rutinitas setiap awal pekan, tetapi juga sarana pembinaan karakter, penanaman nilai kebangsaan, serta pembiasaan sikap santun dan saling menghargai antarsesama.

(In/ Rjr)