Tanggamus, MTsN 1 (Humas) — Hari ini, mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Tanggamus kembali mendapat sorotan dalam kegiatan supervisi yang dipimpin oleh Ibu Rifdanita, S. Pd, seorang guru senior berpengalaman di MTsN 1 Tanggamus. Kegiatan supervisi kali ini difokuskan pada materi persilangan monohibrid intermediat, dan guru yang menjadi objek pengawasan adalah Lia Septiana, S. Pd. Jum’at, 15/9

Materi persilangan monohibrid intermediat adalah bagian penting dari pelajaran IPA di MTsN 1 Tanggamus yang menuntut pemahaman yang mendalam tentang konsep genetika. Supervisi semacam ini menjadi salah satu sarana penting dalam memantau dan meningkatkan mutu pengajaran serta pengembangan profesional guru-guru.

Lia Septiana, guru IPA yang mengajar materi persilangan monohibrid intermediat, telah berdedikasi dalam membimbing siswa-siswi untuk memahami konsep yang kompleks ini. Supervisi ini memberikan kesempatan bagi pengembangan lebih lanjut dalam metode pengajaran dan penyampaian materi yang optimal.

Selama sesi supervisi, Ibu Rifdanita melakukan observasi mendalam terhadap cara Lia Septiana mengajar materi persilangan monohibrid intermediat. Faktor-faktor seperti pendekatan pengajaran, cara penyampaian informasi, serta keterlibatan siswa dalam pembelajaran menjadi perhatian utama. Catatan-catatan teliti dibuat untuk membantu mengidentifikasi area-area yang perlu diperbaiki.

Ibu Rifdanita menjelaskan pentingnya supervisi ini, “Kegiatan supervisi adalah upaya untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pengembangan guru-guru kami. Kami ingin memastikan bahwa siswa-siswi kami memahami konsep genetika dengan baik dan memiliki pemahaman yang mendalam.”

Lia Septiana mengungkapkan rasa terimanya terhadap supervisi ini dan berkomitmen untuk terus memperbaiki kualitas pengajaran. “Saya menghargai kesempatan ini untuk meningkatkan kemampuan saya dalam mengajar materi yang penting ini. Supervisi membantu saya mengevaluasi dan merinci metode pengajaran saya.”

Kepala Madrasah, H. Ramdani, S.Pd, yang mendukung penuh kegiatan supervisi, berharap bahwa hasil dari supervisi ini akan membantu meningkatkan kualitas pengajaran materi persilangan monohibrid intermediat di MTsN 1 Tanggamus. “Kami memiliki tim guru yang berkomitmen untuk terus berkembang, dan supervisi adalah salah satu alat yang penting dalam upaya kami menuju pendidikan yang lebih baik.”

Dengan semangat untuk meningkatkan pendidikan yang berkualitas, guru-guru di MTsN 1 Tanggamus terus berupaya untuk mencapai tujuan ini melalui berbagai kegiatan supervisi yang terarah. (Humas)